Jakarta – Pada saat acara Pencanangan Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU), yang akan dilaksanakan besok Jumat, Presiden akan didaulat menjadi orang pertama yang berwakaf uang. “Insya Allah besok Presiden bersedia untuk memberikan wakaf uang pertama. Ini akan dijadikan titik tolak pencanangan gerakan nasional wakaf uang ini,” ujar Ketua Badan Wakaf Indonesia, Tolhah Hasan.
Untuk mendukung suksesnya gerakan ini, BWI telah bekerjasama dengan lima bank syariah sebagai penerima wakaf uang. Yaitu Bank Muamalat, BSM, Bank DKI Syariah, BNI Syariah, dan Bank Mega Syariah. “Wakaf uang ini akan dikelola secara produktif,” tambahnya.
Wakaf uang ini akan dikelola secara produktif dan diinvestasikan, baik pada sektor riil maupun finansial. Hasilnya akan digunakan untuk kesejahteraan masyarakat dan pembangunan ekonomi serta peradaban bangsa. Tentu saja, penghimpunan dan investasi dana wakaf ini disertai dengan laporan berkala kepada Menteri Agama dan melalui media massa serta audit oleh akuntan public, sehingga pengelolaan wakaf betul-betul transparan dan akuntabel. [aum]