Simak Ini Lho! Manfaat Wakaf Produktif Bagi Pembangunan Ekonomi

Wakaf selalu indentik dengan amal keagamaan yang berhubungan dengan harta benda sedekah jariyah. Padahal, wakaf bisa dimanfaatkan untuk kegiatan produktif, sehingga bisa memberikan dampak pada pembangunan ekonomi secara berkelanjutan.

Salah satu yang bisa dilakukan Anda yaitu wakaf produktif, di mana konsepnya pengelolaan aset wakaf dengan tujuan memperoleh surplus, sehingga menghasilkan manfaat bagi masyarakat secara berkesinambungan. Surplus itu nantinya digunakan untuk pembangunan ekonomi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Misalnya, Contohnya membangun fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, membantu memenuhi kebutuhan anak yatim-piatu, dan bantuan yang bersifat produktif lainnya.

Adapun, berikut daftar manfaat jika Anda ingin mengajukan wakaf produktif:

1. Entaskan Kemiskinan

Lewat pengelolaan aset yang produktif, wakaf bisa menghasilkan sumber pendapatan tambahan bagi kelompok masyarakat yang kurang beruntung, sehingga dapat membantu mengentaskan kemiskinan. Contohnya, Anda bisa mewakafkan sebidang tanah yang akan digunakan sebagai perkebunan sayur.

Nantinya, keuntungan ekonomi yang dihasilkan, bisa digunakan untuk membiayai operasional dan pengembangan usaha, serta membiayai program sosial pendidikan untuk kaum dhuafa.

2. Tingkatkan Akses Pendidikan dan Kesehatan

Wakaf Produktif juga bisa untuk memberikan akses pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu. Contohnya, yang dilakukan Dompet Dhuafa dengan menjalankan Pesantren Tahfidz Green Lido, di mana tidak hanya berfokus pada pendidikan tetapi juga mengembangkan proses pengembangan di sektor pertanian lewat green house.

Sementara implementasi wakaf pada bidang kesehatan terwujudkan dalam pengadaan fasilitas kesehatan seperti ambulans dan alat-alat kesehatan yang tersebar sejumlah rumah sakit seperti RS Terpadu, Bogor, RS Mata Ahmad Wardi, Serang, hingga RS Hasyim Asyari Jombang.

3. Memberdayakan Perempuan dan Masyarakat Marginal

Selain mengentaskan kemiskinan, Wakaf produktif juga bisa digunakan untuk bisa menggelar program pemberdayaan perempuan dan masyarakat marginal. Dengan begitu, kedua kelompok itu bisa berpartisipasi aktif dalam pembangunan sosial dan ekonomi.

4. Kembangkan Infrastruktur Sosial

Aset produktif yang diwakafkan juga bisa digunakan untuk membangun infrastruktur sosial seperti masjid, madrasah, dan pusat komunitas, sehingga meningkatkan bisa bermanfaat bagi khalayak serta, menggerakan ekonomi.

5. Memberdayakan Ekonomi Umat

Jika Aset dikelola dengan baik dan menjadi produktif, maka dampaknya akan luas, sampai bisa memberdayakan ekonomi umat. Sebab, dengan aset produktif embuka lapangan pekerjaan, sehingga dapat memberdayakan masyarakat untuk membangun kemakmuran secara bergotong-royong.

Itulah manfaat-manfaat yang bisa Anda rasakan jika asetnya digunakan sebagai wakaf produktif. Kekinian, banyak platform yang bisa merealisasikan Anda untuk melakukan wakaf produktif.

Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *